Smartphone modern semakin cerdas, tetapi di sisi lain juga memiliki kelemahan yang sangat menyebalkan, yaitu sedikitnya memori internal dan borosnya baterai. Sehingga smartphone kerap mengalami lag, lelet dan juga batre cepat habis. Selain dari spesifikasi Smartphone itu sendiri yang memang rendah, hal ini diperparah juga oleh berbagai aplikasi yang sangat tidak ramah bagi smarpthone android, yang menguras banyak penggunaan memori dan juga baterai.
Di bawah ini penulis buat daftar aplikasi yang paling banyak dipakai sekaligus paling berbahaya bagi perangkat android kamu. Disebut berbahaya karena selain bisa membuat smartphone jadi lemot, juga dapat memboroskan baterai.
1. Facebook
Ya, hampir semua pengguna andorid memiliki aplikasi Facebook atau FB. Selain karena hadir secara pra-install, bisa juga karena jaringan sosial ini merupakan yang terbesar sehingga semua orang terhubung dengannya.
Tahukan kamu kalau aplikasi ini bisa menyebabkan ponsel berjalan lambat, lelet, dan lemot. Fitur backround re-fresh pada Facebook Android jelas menjadi penyedot baterai yang sangat ampuh, disamping terus-menerus memakan RAM atau memori perangkat karena berjalan di backround secara terus-menerus. Solusi terbaik bagi pengguna Android yang ingin bermain FB adalah dengan membuka browser, hal ini selain tidak membuat baterai cepat habis, juga tidak menganggu performa Android kamu.
 |
| Sumber: redlance.com | | |
|
2. Cuaca atau Weahter App
 |
| Sumber: teknonetwork.com |
Aplikasi cuaca selalu memberikan update informasi cuaca setiap saat, sehingga memudahkan pengguna untuk bersedia payung sebelum hujan atau justru mengenakan pakaian tipis karena matahari sedang panas-panasnya. Namun karena sifat kerjanya yang real-time atau terus-menerus, otomatis memakan daya baterai dan performa Android secara keseluruhan.
Biasanya aplikasi ini hadir sebagai bawaan perangkat smartphone Android dan tidak bisa diunnistall. Jika tidak ingin menggunkannya, kamu bisa mengakalinya dengan mengatur jadwal update, mulai dari per jam hingga per hari. Atau menggunakan fitur Google Now untuk sekedar update informasi cuaca.
3. Aplikasi Anti-Virus
Penulis tidak menganjurkan untuk memasang aplikasi anti virus di Android, selain karena membuat kinerja perangkat jadi lemot, juga dapat membebani CPU, RAM dan akhirnya membuat pernagkat jadi panas dan boros batre. Virus di Android memang cukup bikin was-was, namun hal itu tidak separah virus di PC.
 |
| Sumber: thedroidguy.com |
Daripada memasang anti virus, lebih baik menggunakan smarphone secara cerdas dan hanya menginstal aplikasi dari perangkat resmi. Apa lagi google sebagai pembesut Android juga sudah dilindungi dengan enkripsi otomatis sebagia penangkal virus dan kerentanan keamanan. Tentu fungsi aplikasi anti virus tidak efektif lagi, kecuali hanya sebatas memboroskan memori dan beterai.
4. Apliasi Tune Up dan Cleaner Android
 |
| Sumber: oprekandroid.com |
Aplikasi yang diklaim sebagai pembersih dan peningkat performa Android ini sejatinya hanyalah mitos. Tidak ada yang dilakukan oleh aplikasi sejanis ini selain hanya memberatkan kerja Android. Termasuk Aplikasi yang diklaim sebagai Batttery Saver atau penghemat battery. Aplikasi ini tidak ada gunanya, alih-alih berfungsi, justru aplikasi ini semakin memboroskan kinerja dan memberatkan Android.
Secara default, Android sudah dilengkapi fitur pembersih dan peningkat performa, tidak perlu aplikasi tambahan untuk ini semua. Jika kamu memasang salah satu model aplikasi di atas, segeralah unnistall karena kebalikannya yang kamu dapat. Selain membuat Android lemot, iklan-iklan di dalamnya juga bisa membuat kuota internet terpotong. Untuk membersihkan file Cache di Android, cukup bersihkan secara manual dengan masuk ke Setting-App-Clear Cache. Hal ini juga membersihkan memory Android dari Cache atau file-file sampah.
5. Browser Bawaan Android
Aplikasi bawaan android yang kerap di layar terbaca dengan "browser" atau "internet" adalah browser yang sudah bulit-in dalam semua perangkat Android. Tetapi tahukan kamu kalau apikasi ini terkesan hanya asal buat, tidak ada pembaruan, dan keandalannya tidak terjamin.
Daripada menggunakan browser bawaan, lebih baik menggunakan browser pihak ketiga seprti Chrome atau Opera Mini. Selain karena pembaruan yang terjamin, juga terdapat fitur data-saver di dalamnya yang membantu kita menghemat kuota internet. Jika Chrome dapat menghemat kuota hingga 30%, browser Opera mini mampu menghemat kuota hingga 80%.
 |
| Sumber: segiempat.com |
Itulah aplikasi-aplikasi maenstream yang tidak disadari pengguna bikin android jadi boros baterai dan semakin hari membuat smarphone kamu semakin lemot. Mengapa aplikasi ini harus diwaspadai, karena seolah-olah aplikasi ini tampak biasa-biasa, tetapi yang terjadi justru diluar dugaan ketika. a kita sering menggunakanny